Arsenalogi. Diberdayakan oleh Blogger.

06/07/12

Willkommen, Poldi


Arsenalogi - Gelaran EURO 2012 telah usai. Salah satu kontestan yang gagal ke final namun bermain atraktif adalah Jerman. Sepakat atau tidak tim asuhan Joachim Loew ini hanya tidak beruntung ketika dikalahkan Italia di babak semifinal. Andai yang lolos ke final adalah Jerman dan terjadi final ulangan seperti 2008 silam mungkin hasil akhir tidak seperti Italia. Musykil rasanya kalau Jerman harus kebobolan sampai 4 gol jika tim Panser ini lolos ke final. Apapun ceritanya, toh final telah selesai dan Spanyol adalah juaranya.


Musim ini Arsenal resmi mendatangkan salah satu playmaker asal Jerman yang diincar sejak 2 musim lalu. Pemain ini adalah Lukasz Podolski. Pemain yang musim lalu membela FC Cologne ini didatangkan Arsenal untuk memperkuat lini tengah dan depan dalam menghadapi musim 2012-2013. Maklum, lini ini yang paling rentan musim kemarin. Rentannya lini tengah sudah pasti disebabkan oleh pindahnya Cesc Fabregas ke Barcelona, dan dipinjamkannya Andrei Arshavin ke Zenit St. Petersburg. Podolski sendiri bukanlah nama baru di tim panser Jerman. Pemain yang merintis karier sepakbolanya di FC Jugend 07 Bergheim dari musim 1991-1995 ini bergabung menjadi pesepakbola senior bersama FC Cologne pada 1995. Debutnya bersama FC Cologne secara profesional dimulai pada musim 2003-2004. Permainannya yang menawan membuat Bayern Muenchen terpikat mengontraknya pada musim 2006-2008. Sayangnya di FC Hollywood pemain berdarah Polandia ini ‘mati gaya’. Setelah tampil 75 kali dan mengemas 15 gol, musim 2007-2008 Podolski justru bermain di tim junior FC Hollywood. 

Musim 2009-2010 Podolsi ‘pulang kampung’ ke FC Cologne. Akan tetapi kepulangannya tidak mampu mengangkat FC Cologne. Klub ini harus rela terdegradasi ke Bundesliga 2. Terlepas dari jebloknya prestasi FC Cologne, 30 April 2012 lalu Arsenal secara resmi telah menglaim telah mendapatkan pemain berusia 27 tahun tersebut. Jika melihat performanya, Podolski terlihat sebagai pemain yang gagal di klub namun berprestasi di timnas. The Gooners pasti berharap keberhasilannya mengangkat Jerman menjadi tim yang berprestasi mampu ditularkannya di Arsenal.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar